KOTA BANDUNG, (cirebonbagus.id).- Provinsi Jawa Barat adalah kawah candradimuka atlet-atlet potensial dan berprestasi. Hal itu terbukti dari keberhasilan Jabar menjadi juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil pun optimistis, Jabar akan kembali meraih prestasi serupa di PON XXI Aceh dan Sumatera Utara pada 2024 mendatang.
“Waktu PON 2016 Jabar disebut jago kandang. Kita buktikan pada tahun 2021 kita juara di PON XX Papua,” ucapnya dalam acara Grand Final Kratingdaeng Volleyball Gubernur Cup 2023 di SPORT Center Jabar, Kota Bandung, Minggu (20/8/2023).
Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil– menuturkan, sebagai provinsi dengan pembinaan olahraga terbaik di Indonesia, Pemda Provinsi Jabar harus konsisten menyelenggarakan kompetisi berbagai cabang olahraga di tingkat provinsi, seperti Piala Gubernur Jabar.
Hal itu, kata Kang Emil, bertujuan untuk menumbuhkan minat masyarakat berolahraga sekaligus menjadi ruang untuk mencetak dan melahirkan atlet-atlet potensial dan berprestasi.
“Saya titip ke Kadispora, Piala Gubernurnya terus dikembangkan ke sektor lain. Apa saja jenis olahraganya, adakan Piala Gubernurnya. Saya cetuskan agar provinsi ini selalu terbaik untuk semua jenis olahraga,” tuturnya.
Kang Emil menambahkan, Jabar menerapkan sport science yang dititipkan ke Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) untuk dikembangkan sebagai salah satu upaya dalam meraih prestasi di bidang olahraga.
Selain itu, Kang Emil pun mengatakan bahwa pihaknya sudah merumuskan perhitungan berdasarkan capaian prestasi-prestasi sebelumnya untuk menentukan peluang dan target perolehan medali.
“Kita hitung dulu, memastikan dari kelompok itu tidak banyak lawan yang setara, baru kita yakini jumlah target. Yang kedua, kita undang UPI untuk memberikan ilmu tadi, sport science. Saya merasa yakin tahun depan kita kembali juara (PON),” ucapnya.
“Jadi saya mau menitipkan target ke KONI Jabar untuk mempertahankan kemenangan PON di Aceh dan Sumatera Utara. Kalau itu tercapai, genaplah prestasi citra kita sebagai provinsi terbaik (sektor olahraga),” imbuhnya. (Arif/CIBA)
