Purwokerto/Yogyakarta terpaksa diturunkan akibat kereta api tidak dapat melanjutkan perjalanan, Jumat (23/2).
Para penumpang tersebut ditrurunkan di beberapa stasiun seperti Stasiun Kejaksan, Parujakan, Babakan, dan Losari. Mereka kemudian dinaikan bus menuju stasiun Tegal untuk kembali naik kereta api lain yang mengantar ke tempat tujuan. Tampak ribuan penumpang menumpuk dan ikut masuk ke dalam bus.
“Memang terdata ribuan penumpang terpaksa naik bus. Ini sebuah pertanggungjawaban kami terhadap penumpang,” ungkap Kepala Humas DAOP III Cirebon, Krisbiyantoro, Jumat (23/2).
Krisbiyantoro menambahkan perjalanan kereta api masih terkendala dengan banjir. Kereta api masih tidak dapat melintas melalui jalur Cirebon-Brebes dan Cirebon-Prupuk. Kemungkinan akan ditutup hingga dinyatakan aman.
“Ini sebuah faktor alam. Sekarang saja banjir meningkat menjadi 50 centimeter,” kata Krisbiyantoro.
Salah seorang penumpang KA Argo Anggrek, Warsono mengaku pihaknya menyadari untuk pindah menggunakan bus. “Persoalan ini karena faktor alam sehingga kami menyadari,” tandasnya. (CB01).
