CIREBON, (CB).- Banyak aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon yang berpolitik, aktivisi Cirebon mendorong agar bupati melakukan reformasi birokrasi.
“Reformasi birokrasi harus menjadi agenda skala prioritas. Untuk menyingkirkan para kapitalis birokrasi,” kata salah seorang aktivis Cirebon, Syahroni, Senin (7/10/2019).
Ia menjelaskan, politik birokrasi di lingkaran ASN yang ada di Pemkab Cirebon begitu kuat. Bahkan, hampir seluruh pejabat ASN berpolitik dan tak sedikit pula pejabat ASN yang berambisi merebut kekuasaan.
“Seperti kita ketahui sama-sama bahwa setiap helatan pesta demokrasi khususnya pilkada di Kabupaten Cirebon ketertarikan ASN untuk ikut pertarungan di pilkada sangat antusias, mereka tidak segan-segan mendaftarkan diri untuk menjadi cabup atau cawabup,” kata Syahroni.
Aktivis Cirebon lainnya, Masril Arizal menyampaikan hal yang sama. Menurutnya, politik di lingkaran ASN Pemkab Cirebon menjadi trendy. Mereka saling sikut di antara satu sama lainnya demi syahwat politik mereka.
“Mereka saling sikat berebut posisi dan berebut jabatan menjadi penyebab hilangnya pengabdian ASN. Mereka lupa dengan tanggung jawab sebagai abdi negara,” katanya.(CB-05)