KOTA CIREBON, (Cirebonbagus.id).- Debat publik kedua Calon Walikotan dan Wakil Walikota Cirebon tahun 2024 berlangsung di Hotel Aston Cirebon, pada Minggu 10 November 2024.
Ketua DPP Fraksi PDIP bidang kelautan dan perikanan, Rokhmin Dahuri yang turut hadir menyaksikan langsung debat publik kedua mengatakan dalam debat kandidat pasangan calon Wali Kota Cirebon Dani – Fitria berhasil memukau publik dengan kemampuan substansi dan public speaking-nya yang luar biasa.
Menurutnya, Dani – Fitria memimpin dengan visi-misi yang sangat jelas dan komprehensif, yang dapat diimplementasikan untuk kemajuan Kota Cirebon.
“Saya tidak berkedip selama menyaksikan debat tadi, dan saya rasa publik pun akan sependapat dengan saya. Secara substansi dan kemampuan berbicara di depan publik, Dani jauh mengungguli calon lainnya,” ujar Rokhmin.
Rokhmin yang merupakan ketua DPP Fraksi PDIP tersebut juga mengapresiasi cara Dani dalam menyampaikan visi tanpa menyerang pribadi calon lainnya.
“Dani benar-benar fokus pada substansi, tidak menyerang secara personal, seperti yang terjadi antara calon nomor dua dan tiga yang lebih sering berbicara soal pribadi,” ujarnya.
Sementara itu, ia juga menyayangkan penggunaan alat bantu seperti APK dan teks oleh calon nomor urut 03 dalam debat tersebut, yang menurutnya melanggar aturan debat.
“Itu bisa mengarah pada diskualifikasi jika moderator tidak cukup bijaksana,” tambahnya.
Sebagai putra asli Kota Cirebon, guru besar ini mengungkapkan kekhawatirannya jika Kota Cirebon dipimpin oleh calon dengan kapasitas yang menurutnya masih kurang.
“Sayang sekali jika Kota Cirebon dipimpin oleh seseorang yang tidak memiliki kapasitas seperti yang dibutuhkan untuk membawa kemajuan,” tutupnya.
Dengan demikian, debat kedua semakin mempertegas keunggulan Dani – Fitria sebagai calon yang paling siap untuk memimpin Kota Cirebon ke arah yang lebih baik. (Arif/CIBA)