CIREBONBAGUS.Id – Bupati Cirebon, SP diduga terkena operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (24/10) sekitar pukul 18.00 WIB.
Sejak sore pukul 17.30 WIB, pantauan CirebonBagus.Id di rumah dinas tampak terjadi kesibukan kediaman SP di jalan Kartini No 1 tersebut. Sejumlah orang nampak kebingungan dan sekitar lima orang patugas Satpol PP berjaga di depan pintu masuk. Tampak beberapa kendaraan berderet di pendopo Bupati Cirebon.
Berdasarkan informasi yang diperoleh CirebonBagus.Id, SP ditangkap dengan pejabat yang baru naik dari Kabid ke Sekdis, Kepala BKPPD, SP dan lainnya. Diduga penangkapan tersebut terkait mutasi atau kenaikan jabatan yang baru dilakukan di lingkungan Pemkab Cirbon.
“Kami masih menunggu informasi validnya,” kata pejabat tersebut.
Ketika kami berusaha konfirmasi ke Kabag Humas Pemkab Cirebon melalui handphone tidak aktif.
Sementara suasana ramai terjadi di depan Pendopo Bupati tampak ramai.
Sementara itu pihak KPK membenarkan ada kegiatan dilakukan di Cirebon. “Benar, hari ini ada giat di Cirebon,” ujar Ketua KPK, Agus Rahardjo, melalui pesan singkat seperti dilansir dari Aktual.Com, Rabu (24/10).
Menurut informasi Sunjaya ditangkap dengan beberapa pihak lain. Meski demikian, Agus masih enggan membeberkan identitas para pihak yang dibekuk. Termasuk barang bukti dan tindak pidana yang diduga dilakukan mereka.
“Masih diperlukan pendalaman, besok akan di jelaskan dalam konpers di KPK,” kata Agus.
Saat ini Sunjaya tengah dibawa petugas menuju kantor KPK di Jakarta. KPK memiliki 1X24 jam untuk menentukan status Sunjaya tersebut. (CB01/Berbagai Sumber)