CIREBON, (cirebonbagus.id).-
Pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon bertambah. Gugus Tugas Covid-19 merilis penambahan postif Corona bertambah dua orang.
Sebelumnya, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 merilis ada 14 warga Kabupaten Cirebon terpapar positif.
Data yang dihimpun, Rabu (10/6/2020) ada penambahan pasien positif dua orang, kasus yang ke-15 dan 16.
sehingga total terpapar Covid-19 menjadi 16 orang, delapan di antaranya sembuh, enam masih perawatan dan dua orang meninggal dunia.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, mengatakan, per hari ini jumlah pasien positif Covid-19 bertambah dua orang.
“Hari ini ada penambahan kasus terkonfirmasi positif 2 orang kasus yang ke-15 dan ke-16. Kasus ke-15 ini seorang perempuan usia 46 tahun di mana dia pada tanggal 6 dirawat di suatu rumah sakit. Kemudian pada hari Senin dilakukan swab dan hari Selasa kemarin sore hasilnya positif sehingga kita Isolasi di rumah sakit.
Saat ini, Tim Gugus Tugas sedang mendalami riwayat perjalanan yang bersangkutan dan sudah mendapati 5 orang yang sempat melakukan kontak erat untuk kemudian dilakukan tes swab.
Untuk kasus ke-16, menurut Nanang saat ini sudah menjalani isolasi mandiri. Sebelumnya, pasien positif tersebut sempat melakukan rapid test secara mandiri dengan hasil reaktif.
“Berawal dari laporan hasil rapid test mandiri dengan hasil reaktif, kemudian dilanjutkan penegakan diagnosa pengambilan swab pada hari Senin 8 Juni dan hasilnya positif. Pasien ke-16 diketahui memiliki riwayat perjalanan ke daerah episentrum dan bertemu dengan orang yang reaktif. Kemarin sore sudah dilakukan tracing, hasilnya sementara 5 orang dan hari ini dilakukan swab kepada kontak eratnya,” ujar Nanang.
Ia juga menjelaskan, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Kabupaten Cirebon hingga kini ada tiga orang dan orang dalam pengawasan (ODP) ada lima orang.
“Tiga PDP itupun masih menjalani perawatan intensif di ruang isolasi sejumlah rumah sakit sedangkan untuk ODP isolasi mandiri di rumah masing-masing,” katanya. (CIBA-07)