Tuesday, 18 November 2025
Cirebon Bagus
  • Ciayumajakuning
    • Kabupaten Cirebon
    • Kota Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
  • Ciayumajakuning
    • Kabupaten Cirebon
    • Kota Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
No Result
View All Result
Cirebon Bagus
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Ekonomi & Bisnis

Harga Emas Jatuh ke $4.030, Pasar Fokus pada Data NFP Pekan Ini

18 November 2025
Reading Time: 2 mins read

Harga emas (XAU/USD) kembali menunjukkan pergerakan tidak stabil pada awal pekan, di tengah meningkatnya kehati-hatian pelaku pasar menjelang rilis data ekonomi penting Amerika Serikat. Pada sesi Senin (17/11), emas diperdagangkan fluktuatif setelah pasar mulai memperkirakan bahwa Federal Reserve (Fed) kemungkinan besar akan mempertahankan suku bunga tetap pada pertemuan Desember. Ketidakpastian arah kebijakan moneter dan respons pasar terhadap data ekonomi membuat harga emas terus berada di bawah tekanan.

Memasuki perdagangan Selasa (18/11), emas kembali melemah dan bergerak di kisaran $4.030. Pelemahan ini terjadi seiring menurunnya ekspektasi penurunan suku bunga bulan depan, setelah serangkaian komentar hawkish dari pejabat The Fed. Selain itu, penguatan dolar AS selama tiga hari berturut-turut membuat emas semakin mahal dan menurunkan minat beli dari investor global. Pasar kini menunggu data Nonfarm Payrolls (NFP) AS bulan September, yang akan menjadi penggerak utama sentimen pada pekan ini. Setelah penutupan pemerintah AS yang panjang, banyak data resmi tertunda, sehingga laporan ekonomi mendatang diprediksi membawa volatilitas yang lebih besar.

ADVERTISEMENT

Secara teknikal, analis Dupoin Futures Indonesia, Andy Nugraha, menilai tekanan bearish pada XAU/USD kini semakin kuat. Berdasarkan formasi candlestick dan posisi Moving Average, Nugraha memperkirakan bahwa harga berpotensi melanjutkan penurunan menuju area $3.987, yang menjadi support penting pada perdagangan hari ini. Sementara itu, jika emas gagal menembus support tersebut dan muncul koreksi teknikal, peluang kenaikan terdekat diproyeksikan menuju area $4.050, level yang kini berfungsi sebagai resistance awal bagi emas sebelum dapat mencatat pemulihan lebih solid.

BACAJUGA

Dorong Profesionalisme Wartawan, PWI Kota Cirebon Siap Gelar OKK 2025

Di Konten Video, Seberapa Besar Background Berpengaruh?

Tembus 2.3 Miliar, SMEXPO Jakarta 2025 Jadi Magnet Pengunjung Blok M Hub

Selain faktor kebijakan moneter AS, pasar juga menyoroti perkembangan dari Tiongkok. Bank sentral negara tersebut diperkirakan kembali meningkatkan kepemilikan emasnya dengan menambah 15 ton pada bulan September. Langkah ini memperkuat pandangan bahwa akumulasi emas oleh bank sentral dunia menjadi tren jangka panjang, sebagai cara untuk mengurangi risiko geopolitik dan volatilitas keuangan global. Secara tidak langsung, pembelian dalam jumlah besar dari negara seperti Tiongkok dapat membantu menahan tekanan penurunan lebih dalam pada harga emas.

Di sisi lain, dinamika imbal hasil obligasi pemerintah AS turut memainkan peran penting. Imbal hasil Treasury 10 tahun turun tipis ke 4,133%, sementara imbal hasil riil AS merosot ke 1,852%. Meski penurunan imbal hasil biasanya menjadi katalis positif untuk emas, dampaknya kali ini terbatas karena dolar AS masih mempertahankan momentum penguatannya. Pernyataan dari pejabat The Fed, termasuk Presiden Fed Atlanta Bostic dan Fed Kansas City Schmid, semakin menegaskan bahwa risiko inflasi belum sepenuhnya mereda, dan suku bunga kemungkinan tetap tinggi untuk jangka waktu lebih lama.

ADVERTISEMENT

Wakil Ketua The Fed, Philip Jefferson, turut menambahkan bahwa tekanan inflasi kini mulai menunjukkan tanda penurunan, namun kondisi pasar tenaga kerja masih menjadi perhatian. Ia menilai kebijakan moneter saat ini sudah cukup restriktif, memberikan sinyal bahwa Fed lebih cenderung mempertahankan suku bunga dibanding segera menurunkannya.

Dengan tekanan fundamental dan teknikal yang masih dominan, Andy Nugraha menilai pergerakan emas hari ini akan sangat ditentukan oleh kemampuan harga mempertahankan level $3.987. Jika gagal, tren bearish diperkirakan berlanjut. Namun, jika level tersebut bertahan, peluang koreksi menuju $4.050 tetap terbuka sebelum pasar memasuki fase yang lebih sensitif menjelang data NFP.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

ADVERTISEMENT

BERITATERKAIT

Berita Utama

Dorong Profesionalisme Wartawan, PWI Kota Cirebon Siap Gelar OKK 2025

18 November 2025
Ekonomi & Bisnis

Di Konten Video, Seberapa Besar Background Berpengaruh?

18 November 2025
Ekonomi & Bisnis

Tembus 2.3 Miliar, SMEXPO Jakarta 2025 Jadi Magnet Pengunjung Blok M Hub

18 November 2025
Ekonomi & Bisnis

Bersama Komisi V DPR RI, Kementerian PU Bahas Evaluasi Pelaksanaan APBN TA 2025 dan Rencana Program TA 2026

18 November 2025
Ekonomi & Bisnis

Mengusung Solusi CRM Buatan Jepang untuk Meningkatkan Keterlibatan Pelanggan dan Ekspansi ke Pasar Asia Pasifik

18 November 2025
Ekonomi & Bisnis

Intip Keseruan AI Connect for Pegiat Literasi di Aceh, Sorot Peran AI dalam Kepenulisan

18 November 2025

BERITATERPOPULER

  • Tingkatkan Pengabdian ke Masyarakat, Mahasiswa Universitas Pamulang Berikan Pembinaan ke Puluhan Anak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LED Videotron Indoor untuk Corporate & Large Venue: Kenapa Memilih LED Branded

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KAI Logistik Dorong Transformasi Logistik Hijau melalui Moda Kereta Api di ALFI Convex 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peringati Hari Pahlawan, JTT Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan Melalui Konektivitas Jalan Tol yang Berkelanjutan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tol Palimanan–Kanci Dukung Aksesibilitas dan Daya Tarik Wisata Cirebon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
ADVERTISEMENT

BERITATERPOPULER

  • Tingkatkan Pengabdian ke Masyarakat, Mahasiswa Universitas Pamulang Berikan Pembinaan ke Puluhan Anak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LED Videotron Indoor untuk Corporate & Large Venue: Kenapa Memilih LED Branded

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KAI Logistik Dorong Transformasi Logistik Hijau melalui Moda Kereta Api di ALFI Convex 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peringati Hari Pahlawan, JTT Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan Melalui Konektivitas Jalan Tol yang Berkelanjutan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tol Palimanan–Kanci Dukung Aksesibilitas dan Daya Tarik Wisata Cirebon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
ADVERTISEMENT

BERITATERBARU

Dorong Profesionalisme Wartawan, PWI Kota Cirebon Siap Gelar OKK 2025

18 November 2025

Di Konten Video, Seberapa Besar Background Berpengaruh?

18 November 2025

Tembus 2.3 Miliar, SMEXPO Jakarta 2025 Jadi Magnet Pengunjung Blok M Hub

18 November 2025

Bersama Komisi V DPR RI, Kementerian PU Bahas Evaluasi Pelaksanaan APBN TA 2025 dan Rencana Program TA 2026

18 November 2025

Mengusung Solusi CRM Buatan Jepang untuk Meningkatkan Keterlibatan Pelanggan dan Ekspansi ke Pasar Asia Pasifik

18 November 2025
Cirebon Bagus

Kategori

  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Ciayumajakuning
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Hiburan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Politik
  • Ragam

Informasi

  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
  • Advertise
  • Karir
  • Contact

Jaringan Media

  • Sindikasi Indonesia

Copyright @ 2019 - 2023 CirebonBagus.id. All right reserved.

No Result
View All Result
  • Ciayumajakuning
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
  • Kampungku

Copyright @ 2019 - 2023 CirebonBagus.id. All right reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist