CIREBON – Koperasi penting bagi negara karena berfungsi memperkuat tatanan ekonomi nasional berdasarkan asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi, mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, mewujudkan kesejahteraan anggota dan masyarakat luas.
Selain itu Koperasi juga dapat menciptakan lapangan kerja, mengurangi kesenjangan sosial, serta membangun ketahanan perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan ekonomi nasional. Koperasi merupakan dasar dan kekuatan perekonomian nasional yang menganut asas kekeluargaan, sesuai dengan semangat UUD 1945 Pasal 33.
Koperasi menumbuhkan semangat kebersamaan, saling membantu, dan kemandirian dalam memenuhi kebutuhan ekonomi, karena anggotanya adalah pemilik sekaligus pengguna jasa koperasi.
Dalam semarak peringatan Hari Koperasi ke-78 tingkat Kota Cirebon serta Hari Jadi Cirebon ke-598, Pemerintah Daerah Kota Cirebon melalui Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) menggelar Bazar UMKM dan Koperasi 2025 di area parkir CSB Mall, Jumat (11/7/2025). Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi, yang menyampaikan apresiasi atas antusiasme pelaku UMKM serta dukungan berbagai pihak dalam menyukseskan agenda tahunan tersebut.
Menurut Sekda, kegiatan bazar tahun ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dari segi partisipasi dan antusiasme masyarakat dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini mencerminkan semangat kolektif dalam memajukan sektor UMKM dan koperasi sebagai penggerak perekonomian daerah.
“Kami mengapresiasi seluruh pihak, terutama manajemen CSB Mall yang kembali memfasilitasi acara ini. Sinergi semacam ini menjadi bukti nyata komitmen kita bersama dalam mendukung UMKM di Kota Cirebon,” ujarrnya.
Lebih lanjut, Sekda menjelaskan bahwa peringatan Hari Koperasi kali ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat peran koperasi, khususnya di tingkat kelurahan.
“Tahun ini, kita mulai dengan program nasional Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih, yang kami harapkan bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal. Meski tantangannya tidak mudah, kami yakin dengan kerja sama semua pihak, koperasi akan makin berdaya guna dalam membantu tugas-tugas pemerintah daerah,” tegasnya.
Sekda juga menekankan pentingnya mempertemukan langsung penjual dan pembeli melalui kegiatan semacam bazar. Menurutnya, ini tidak hanya sekadar ajang promosi produk, tetapi juga sarana membangun jejaring bisnis yang berkelanjutan.
“UMKM membutuhkan ruang untuk tumbuh, dan bazar seperti ini memberi mereka panggung untuk menunjukkan potensi,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala DKUKMPP Kota Cirebon, Iing Daiman, menyampaikan terima kasih atas partisipasi semua elemen dalam menyukseskan Bazar UMKM dan Koperasi 2025. Ia juga menyoroti pentingnya memanfaatkan momen Hari Koperasii untuk memperkenalkan “Mall UMKM” sebagai wadah permanen promosi dan penjualan produk-produk lokal unggulan.
“Kami atas nama dinas mengucapkan terima kasih atas dukungan berbagai pihak. Melalui bazar ini, semoga produk-produk lokal bisa memiliki pasar yang lebih luas dan berkelanjutan,” ucap Iing.
Bazar tahun ini diramaikan oleh puluhan stan UMKM yang menampilkan beragam produk unggulan seperti kerajinan tangan, makanan olahan, fesyen, hingga produk-produk koperasi. Selain transaksi dagang, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai hiburan rakyat hingga workshop kewirausahaan.
Dengan semangat kolaborasi yang terus dijaga antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, Bazar UMKM dan Koperasi 2025 diharapkan mampu menjadi titik tolak pemulihan ekonomi lokal serta penguatan koperasi di Kota Cirebon. (ADV/CIBA)
