CIREBON, (cirebonbagus.id).-
Sebagai upaya mewujudkan Tri Dharma perguruan tinggi, Dosen dan Staf Program Studi Ilmu Alqur’an dan Tafsir Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan pembelajaran lapangan (Outing Class).
Kegiatan yang berlangsung di Perumahan Butterfly Regency Jalan Salam Raya II Kepongpongan Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon itu bertema “Urban Farming, Zingiber Officiniale”, Rabu (20/11/2019) berkerja sama dengan Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik, Program Studi Argoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ), serta Taman Kanak-kanak (TK) Awliya Kids Center.
Ketua Program Studi Ilmu Alqur’an dan Tafsir, Muhammad Maimun mengatakan, Konsep Urban Farming merupakan pemberdayaan dan peningkatan ekonomi keluarga melalui budi daya tanaman jahe merah dengan memanfaatkan lahan kosong di lingkungan perumahan.
“Kegiatan ini kami libatkan anak-anak TK untuk pembelajaran lapangan atau kegiatan outing class. Harapannya tentu anak-anak yang merupakan harapan bangsa ini peduli terhadap lingkungan dan mampu memanfaatkan lahan yang ada,” katanya.
Ketua Program Jurusan Argoteknologi UGJ, R. Eviati menyampaikan, kegiatan semacam ini bertujuan untuk mengenalkan kepada anak-anak TK akan pentingnya menjaga lingkungan hidup.
“Saya berharap kegiatan seperti ini dapat berkelanjutan, sehingga ke depan ketahanan pangan keluarga dapat terpenuhi,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Program Studi Teknik Sipil UGJ, Aryati Indah mengungkapkan, lahan untuk pertanian di perkotaan saat ini semakin sempit.
“Dengan problematika tersebut kami mempunyai gagasan bersama untuk melakukan kegiatan sosialisasi konsep urban farming dalam pemberdayaan dan peningkatan keluarga melalui budi daya tanaman jahe merah dengan pemanfaatan lahan kosong,” katanya.
Kepala sekolah TK Awliya Kids Center, Wulan Purnama Sari mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan sejak dini bagaimana cara menanam jahe merah untuk kesehatan.
“Jahe merah mempunyai banyak khasiat, untuk itu selain mengetahui cara penanaman, juga untuk memperkenalkan salah satu obat herbal ini,” ujar Wulan. (CIBA-05)