Ingatkan Lakukan Prokes, Polresta Gelar Vaksinasi Grebeg Desa dan Door to Door

Kapolresta Cirebon, Kombes Arif Budiman SIK MH saat meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19 secara massal Grebeg Desa dan door to door, Selasa (14/12/2021). (Arif/CIBA)

CIREBON, (cirebonbagus.id).- Dalam upaya percepatan vaksinasi di wilayah Kabupaten Cirebon, Polresta Cirebon menggelar kegiatan Grebeg Desa dan door to door.

Kegiatan ini melibatkan jajaran Polresta Cirebon dibantu Dinas Kesehatan dan jajaran puskesmas. Capaian vaksinasi massal kali ini sebanyak 28.168 orang. Mereka mengikuti vaksinasi massal di sejumlah lokasi. Antara lain, Vaksinasi Grebeg Desa yang digelar di desa dan kelurahan di wilayah hukum Polresta Cirebon yang diikuti 1.059 orang.

Selain itu, vaksinasi mobile Sidokkes Polresta Cirebon juga diikuti 986 orang, sedangkan vaksinasi yang dilakukan bersama Tim Indonesia Pasti Bisa (IPB) diikuti 25.586 orang. Sementara vaksinasi door to door yang melibatkan bidan desa, Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang diikuti oleh 555 lansia.

“Sesuai dengan tujuan kegiatan dalam upaya percepatan vaksinasi kami menggunakan semua komponen. Kami juga melibatkan para tenaga kesehatan puskesmas, bidan desa, personel TNI dan Sidokkes Polresta Cirebon sebagai vaksinatornya,” ungkap Kombes Arif Budiman SIK MH saat meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19 secara massal grebeg desa dan door to door, Selasa (14/12/2021).

Arif menambahkan pihaknya mendatangi lokasi kegiatan vaksinasi antara lain, Desa Tawangsari Kecamatan Losari, Desa Blender Kecamatan Karangwareng dan Desa Girinata Kecamatan Dukupuntang. Kapolresta Cirebon mendatangi balai desa yang dijadikan lokasi vaksinasi massal dan rumah-rumah lansia yang hendak divaksin.

“Seluruh vaksinasi kali ini ini dalam rangka akselerasi terbentuknya herd immunity masyarakat Kabupaten Cirebon. Agar pandemi Covid-19 yang hingga kini masih melanda segera berakhir,” katanya.

Dia juga berpesan kepada seluruh warga yang telah divaksin, agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab, vaksinasi bukan jaminan membuat kebal dari Covid-19, sehingga mereka masih mempunyai kemungkinkan terpapar.

“Kami mengimbau agar protokol kesehatan selalu diterapkan setiap saat, bahkan jika perlu diperketat lagi,” tandasnya. (Arif/CIBA)

Exit mobile version