INDRAMAYU, (cirebonbagus.id).- Mamasuki hari kesembilan TMMD, Kasdim 0616/Indramayu Mayor Inf Ruhiyat meninjau lokasi pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 0616/Indramayu yang dilaksanakan di Desa Gantar, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, Kamis (1/10/2020).
Menurutnya, dalam penyelenggaraan TMMD harus memperhatikan keserasian dan kesinambungan antara sasaran yang ingin dicapai dengan kemampuan dukungan dan partisipasi aktif masyarakat setempat.
“Agar hasil yang dicapai benar-benar dapat didayagunakan secara berkesinambungan di masyarakat,” kata Kasdim di sela kegiatan.
Ruhiyat menambahkan, program TMMD hendaknya dimanfaatkan sebaik-baiknya dalam memberdayakan masyarakat dan desa guna peningkatan akselerasi pembangunan di daerah dalam rangka pengembangan dan pendayagunaan potensi wilayah.
“Program TMMD dapat juga dimanfaatkan dalam membina dan mendinamisasi instansi terkait di daerah, perangkat desa LMD/LKMD/BPD dan para penyuluh lapangan serta kader-kader pembangunan desa lainnya,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan, bertepatan pada hari ini merupakan Hari Peringatan Kesaktian Pancasila pihaknya mengajak untuk jaga Pancasila sampai kapan pun dari ancaman yang datangnya dari dalam negeri sendiri antara lain adalah Bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal.
“Kelompok Komunis dan Kelompok Radikal dalam mengembangkan ideologinya melalui cara-cara yang inkonstitusional dan ajarannya tidak sesuai dengan Pancasila yang merupakan dasar negara dan ideologi serta pandangan hidup bangsa Indonesia. Kelompok Komunis dan Kelompok Radikal selalu berupaya menentang kebijakan pemerintah serta menciptakan instabilitas politik dan keamanan,” katanya.
Kasdim menambahkan, TNI sebagai kekuatan yang menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI. Dengan semboyan TNI Kuat bersama Rakyat.
“Maka dari itu nilai nilai kekeluargaan dan gotong-royong yang ditujukan kepada kesejahteraan rakyat, yang mengandung unsur-unsur berkesadaran religius, berdasarkan kebenaran, kecintaan dan budi pekerti luhur, berkepribadian Indonesia dan berkesinambungan. Oleh karena itu perlu ditanamkan melalui pembentukan karakter dan nasionalisme kepada seluruh warga negara dengan berbagai latar belakang keormasannnya,” tambahnya. (CIBA-07)
