CIREBON, (cirebonbagus.id).- Neo Letto atau Gus Sabrang ikut memeriahkan malam puncak Ajang Kreatifitas Mahasiswa FUAD (AKAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon, Jumat (13/3/2020) malam.
Event yang diadakan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Syekh Nurjati Cirebon itu berlangsung di halaman Fakultas UAD.
Acara penutupan sekaligus malam puncak itu diisi dengan kajian “Welas Asih Ing Sepepada (Petatah Petitih Sunan Gunung Djati)” dengan Gus Sabrang (Noe Letto) sebagai bintang tamu.
Dalam kegiatan itu, Gus Sabrang mempertanyakan, kenapa pada tema ini tidak menggunakan cinta, tetapi asih? Karena, kata dia, asih tingkatannya lebih tinggi dari pada kata cinta. Namun ia seperti anak dan bapak yang tidak bisa dipisahkan.
“Cinta itu seperti bunga, ketika ia mekar, maka ia akan harum. Cintanya Allah kepada Nur Muhammad, karenanya Allah menciptakan jagat raya,” kata Gus Sabrang.
Menurutnya, seseorang yang penuh asih ia akan selalu merespon. Namun sebaliknya, jika ia tak mempunyai asih maka ia tidak akan peduli.
Ketua Pelaksana, Ahmad Nasai mengatakan, acara penutupan perlombaan antar jurusan se-FUAD IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini, diharapkan tidak hanya seremoni belaka, namun harus ada esensinya.
“Maka dari itu, kami mendatangkan Gus Sabrang yang akan membawakan atau memberikan wajengan terkait tema yang kami usung,” kata Nasa’i.
Anwar Sanusi, selaku Wakil Dekan III IAIN Syekh Nurjati Cirebon berpesan, dengan berakhirnya perlombaan ini, jangan justru berhenti berkreasi.
“Ajang ini, merupakan tonggak kreativitas bagi mahasiswa FUAD. Teruslah berkelanjutan, karena ini bukan akhir,” katanya. (CIBA-05/Rilis)