Ngarap Berkah, Puluhan Warga Berebut Air Cucian Piring Wali Songo

Sejumlah pusaka dan piring yang sudah selesai dicuci yang akan digunkan pada acara Panjang Jimat.

CIREBONBAGUS.Id – Ada tradisi unik di kalangan masyarakat ketika Keraton Kasepuhan mengadakan Siraman Panjang selalu mengambil air bekas cucian jimat. Hal itu terjadi ketika Karaton Kaspuhan melakukan tradisi Siraman Panjang menghadapi peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW digelar di Bangsal Pungkuran Keputren Keraton Kasepuhan Cirebon, Kamis (15/11).

Tampak puluhan warga berusaha mengambil air bekas siraman cucian berharap dapat berkah. Begitu seluruh prosesi yang sakral itu selesai, pintu belakang keputren dibuka. Bersamaan dengan hal tersebut, puluhan warga yang telah menanti di depan pintu bangsal langsung menyerbu bak air bekas cucian.

Mereka berusaha menampung air bekas cucian benda pusaka itu menggunakan botol, ember, maupun kantong plastik, yang dibawanya. Sebagian dari mereka bahkan menyiramkannya langsung ke badan, ada pula yang hanya membasuhkannya ke wajah. Selama bertahun-tahun mereka meyakini air tersebut mengandung berkah yang diharapkan ‘bersemayam’ di tubuh masing-masing.

“Katanya airnya punya berkah, semoga tahun ini rizki saya dan keluarga nambah,” ungkap seorang warga Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Caswan, yang membawa beberapa botol bekas.

Sultan Sepuh Kasepuhan XIV, PRA Arief Natadiningrat menerangkan, memang tradisi mengambil air bekas cucian sudah terjadi sejak ratusan tahun lalu. Warga mengaku ingin mendapoat berkah dari cucian air tersebut.

“Kaligrafi tersebut berisi kalimat-kalimat baik, seperti halnya syahadat maupun selawat. Dengan begitu, lanjutnya, diyakini kalimat baik tersebut berimbas pula pada air yang digunakan untuk membasuh piring dan benda pusaka lainnya,” ungkap Sultan Arief.

Sultan Arief menambahkan hal itulah yang membuat warga meyakini air basuhan benda pusaka mengandung berkah. Apalagi, dalam tradisi Siraman Panjang dilakukan pula doa bersama sehingga diharapkan ada keberkahan. (CB01)

Exit mobile version