INDRAMAYU, (Cirebonbagus.id).- Upaya pelestarian lingkungan harus didukung oleh semua pihak, baik pemerintah, pelaku industri, maupun masyarakat.
Dalam hal ini, PT Polytama Propindo (Polytama), perusahaan Petrokimia penghasil resin polipropilena, telah berperan penting dalam memprakarsai program – program inovatif selama 29 tahun keberadaannya.
M. Andri Nugroho, GA & Community Development Manager Polytama mengatakan, sebagai perusahaan petrokimia pertama di Indonesia yang menerima peringkat Emas dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI selama empat periode berturut-turut sejak 2020.
” Polytama terus berkomitmen untuk mengembangkan program ramah lingkungan. Salah satu inovasi terbarunya adalah Oligotrik (Oligomer Jadi Listrik), yang mengolah limbah B3 menjadi sumber energi listrik ramah lingkungan,” katanya, Kamis (24/10/2024).
Dirinya menjelaskan, Polytama berkomitmen untuk terus mendukung komunitas melalui inovasi yang bermanfaat luas, sekaligus mendukung kebijakan pemerintah dalam penggunaan motor listrik.
” Dengan berbagai program ini, Polytama terus mendorong terciptanya sinergi antara industri, masyarakat, dan lingkungan demi masa depan yang lebih hijau,” jelasnya.
Sementara itu, Kuwu Desa Lombang, Kabupaten Indramayu, H. Pandi mengatakan, ini merupakan wujud perhatian Polytama untuk mendukung ekonomi desa dan memajukan usaha kelompok Bang Pilo.
” Program Oligotrik diharapkan tidak hanya mendukung produktivitas, tetapi juga berkontribusi pada pengurangan polusi dan limbah. Polytama terus berinovasi dengan memperkenalkan Sistem Distribusi Hijau (Si Dia), yang akan mengintegrasikan keberlanjutan lingkungan dalam setiap aspek kegiatan perusahaan dan masyarakat,” ujarnya. (Arif/CIBA)
