Thursday, 30 October 2025
Cirebon Bagus
  • Ciayumajakuning
    • Kabupaten Cirebon
    • Kota Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
  • Ciayumajakuning
    • Kabupaten Cirebon
    • Kota Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
No Result
View All Result
Cirebon Bagus
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Berita Utama

Ridwan Kamil Usulkan Prof. Mochtar Kusumaatmadja Jadi Pahlawan Nasional

25 September 2021
Reading Time: 2 mins read

BANDUNG, (cirebonbagus.id).- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengusulkan Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja sebagai pahlawan nasional. Usulan ini meneruskan aspirasi civitas akademika Universitas Padjajaran pada Hari Jadi ke-211 Kota Bandung yang jatuh 25 September 2021.

“Aspirasinya berharap Kota Bandung bisa mengusulkan almarhum Prof. Mochtar Kusumaatmadja sebagai pahlawan nasional atau minimal memberikan kehormatan berupa nama jalan,” ujar Ridwan Kamil dalam rapat paripurna Hari Jadi Kota Bandung di gedung DPRD Kota Bandung, Jalan Sukabumi, Kota Bandung, Sabtu (25/9/2021).

ADVERTISEMENT

Menurut Ridwan Kamil, Mochtar Kusumaatmadja memiliki jasa besar bagi nasional dan dunia internasional yang secara tidak langsung mengharumkan nama Kota Bandung karena beliau berkhidmat di Universitas Padjadjaran yang berlokasi di Kota Bandung.

BACAJUGA

Neo Keliling Meriahkan Bulan Inklusi Keuangan 2025 di Surabaya

Rayakan Pernikahan Akhir Tahun Tanpa Khawatir Dana Bersama BRI Flash

Ekspansi Berkelanjutan KAI Logistik: 277 Titik KALOG Express Dukung Peningkatan Akses dan Lapangan Kerja

Mochtar Kusumaatmadja tidak lain adalah orang yang membuat pemikiran Wawasan Nusantara akhirnya diakui dunia internasional. Wawasan Nusantara merujuk pada cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya sebagai negara kepulauan dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah.

Wawasan Nusantara tercetus dari gagasan batas teritorial laut Indonesia melalui Deklarasi Djuanda pada 1957. Baru pada 1982 konsep Wawasan Nusantara akhirnya diakui sebagai konstitusi internasional di tingkat Persatuan Bangsa Bangsa berkat perjuangan Mochtar Kusumaatmadja.

ADVERTISEMENT

Hingga kini, Wawasan Nusantara tetap menjadi landasan Indonesia dalam menentukan batas teritorial wilayah sebagai upaya merajut semangat kebangsaan.

“Ada satu hal yang harus kita pahami bahwa Kota Bandung ini ada di Jawa Barat, Jawa Barat ada di Pulau Jawa dan Pulau Jawa ada di gugusan pulau nusantara yang tahun 1957 dikonsepkan Wawasan Nusantara oleh Ir.H Djuanda. Alhamdulillah Ir.H Djuanda sudah menjadi nama jalan dan nama bandara di Surabaya,” kata pria yang kerap disapa Kang Emil

ADVERTISEMENT

“Tapi Wawasan Nusantara ini disetujui dunia tahun 1982 oleh perjuangan tokoh Bandung yang bernama Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja,” jeang Ridwan Kamil.

Di kancah nasional, Mochtar Kusumaatmadja juga pernah mengabdikan diri sebagai Menteri Luar Negeri pada Kabinet Pembangunan III, dan Menteri Kehakiman di Kabinet Pembangunan II.

“Beliau adalah Rektor Unpad tinggal di Bandung menjadi Menteri Kehakiman, Menteri Luar Negeri dan melobi dunia agar mengakui Wawasan Nusantara,” kata Ridwan Kamil.

Mengenai usulan ini, Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat bersama Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Provinsi Jawa Barat telah bersurat kepada keluarga almarhum menyatakan niat dan inisiatif mengusulkan Mochtar Kusumaatmadja sebagai pahlawan nasional. Sebab sudah 13 tahun tidak ada tokoh Jabar yang diberi predikat pahlawan nasional.

Pihak keluarga pun menyambut baik, dan pada 7 September 2021 TP2GD Provinsi Jawa Barat mengunjungi kediaman almarhum di bilangan Belitung III, Jakarta untuk menggali informasi, foto-foto, serta dokumen terkait beliau sebagai syarat pengajuan pahlawan nasional.

Mochtar Kusumaatmadja lahir di Batavia (Jakarta) 17 Februari 1929 dan wafat 6 Juni 2021 pada usia 92 tahun. Beliau wafat di kediamannya karena penyakit sepuh di tengah keterbatasan petugas medis karena sedang fokus melawan COVID-19 yang kala itu sedang mengganas.

Namun dari keterangan keluarga wasiatnya adalah beliau tidak mau meninggal di rumah sakit tapi ingin di rumah saja, dan takdir pun berkata demikian. Meskipun dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, hingga kini status pahlawan nasional masih diperjuangkan. (Arif/CIBA)

ADVERTISEMENT

BERITATERKAIT

Ekonomi & Bisnis

Neo Keliling Meriahkan Bulan Inklusi Keuangan 2025 di Surabaya

30 October 2025
Ekonomi & Bisnis

Rayakan Pernikahan Akhir Tahun Tanpa Khawatir Dana Bersama BRI Flash

30 October 2025
Ekonomi & Bisnis

Ekspansi Berkelanjutan KAI Logistik: 277 Titik KALOG Express Dukung Peningkatan Akses dan Lapangan Kerja

30 October 2025
Ekonomi & Bisnis

AICA Dorong Kolaborasi Kreatif antara Desain Interior dan Fashion di Jakarta Fashion Week 2026

30 October 2025
Nasional

Perjalanan Kereta Api Kembali Normal Usai Banjir Surut di Jalur Semarang–Alastua

30 October 2025
Ekonomi & Bisnis

Jalur Hulu Dapat Dilalui dengan Kecepatan Terbatas

30 October 2025
ADVERTISEMENT

BERITATERPOPULER

  • Bicara Kesehatan Asyik Bersama Dari Check Up ke Kick Off: Wellness, Winning, Wealth

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mahasiswa Penerima Beasiswa CSR BI Keluhkan Dugaan Pungli di UI BBC

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luar Biasa, Tim Kota Cirebon ESI X Bat Avernus Raih Peringkat 4 Kejuaraan Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brand Kecantikan dan Kesehatan Asal Jepang seperti MINON dan TRANSINO Menarik Perhatian di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, KAI Daop 3 Cirebon Sampaikan Permohonan Maaf Atas Keterlambatan Imbas Gangguan Perjalanan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
ADVERTISEMENT

BERITATERBARU

Neo Keliling Meriahkan Bulan Inklusi Keuangan 2025 di Surabaya

30 October 2025

Rayakan Pernikahan Akhir Tahun Tanpa Khawatir Dana Bersama BRI Flash

30 October 2025

Ekspansi Berkelanjutan KAI Logistik: 277 Titik KALOG Express Dukung Peningkatan Akses dan Lapangan Kerja

30 October 2025

AICA Dorong Kolaborasi Kreatif antara Desain Interior dan Fashion di Jakarta Fashion Week 2026

30 October 2025

Perjalanan Kereta Api Kembali Normal Usai Banjir Surut di Jalur Semarang–Alastua

30 October 2025
Cirebon Bagus

Kategori

  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Ciayumajakuning
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Hiburan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Politik
  • Ragam

Informasi

  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
  • Advertise
  • Karir
  • Contact

Jaringan Media

  • Sindikasi Indonesia

Copyright @ 2019 - 2023 CirebonBagus.id. All right reserved.

No Result
View All Result
  • Ciayumajakuning
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
  • Kampungku

Copyright @ 2019 - 2023 CirebonBagus.id. All right reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist