SPN Kabupaten Cirebon Demo Tolak UU Omnibus Law

CIREBON, (cirebonbagus.id).- Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Cirebon menolak UU Omnibus Law dengan menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Kabupaten Cirebon, Selasa (6/10/2020).

Dalam pantauan cirebonbagus.id SPN Kabupaten Cirebon ingin beraudiensi dengan ketua DPRD Kabupaten Cirebon terkait penolakan UU Omnibus Law. Namun mereka hanya diterima Kabag Persidangan Sekretariat DPRD Kabupaten Cirebon, R Chaidir Susilaningrat. Pasalnya ketua DPRD Kabupaten Cirebon sedang tidak ada ditempat.

Chaidir menuturkan, pihaknya akan menyampaikan aspirasi tentang penolakan UU Omnibus Law dari SPN dan beberapa serikat pekerja.

“Konon katanya sebelumnya mereka juga sudah bertemu dengan ketua DPRD. Jadi mereka meminta kepada DPRD Kabupaten Cirebon untuk membuat rekomendasi penolakan dari DPRD Kabupaten Cirebon,” tuturnya.

“Intinya seperti itu, tentunya kami akan sampaikan hal tersebut kepada pimpinan. yang saat ini sedang acara dinas ke Jakarta, dan komisi 1 dan 4 juga tidak ada saat ini sedang melaksanakan tugas kunjungan kerja di wilayah Kabupaten Cirebon,” imbuhnya.

Chaidir menambahkan, terkait pemberitahuan aksi ini menurut mereka dari tiga hari yang lalu, jadi pihaknya menerima hari sabtu dan hari Senin dewan masih kunjungan di Jawa tengah. “Jadi baru besok mereka efektif ada di tempat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PUK SPN Affandi, mengatakan, UU Omnibus Law sangat merugikan kaum buruh. Menurutnya, pasal 59 jika dicabut maka para pekerja akan selamanya bersifat kontrak.

Selain itu, pihaknya berencana akan kembali mendatangi DPRD Kabupaten Cirebon karena dalam aksi unjuk rasa ini belum membuahkan hasil.

“Besok akan datang kembali karena hari ini belum mendapatkan hasil apa-apa. karena tidak kehadiran anggota dewan,” ujarnya.

Ia menambahkan, dalam aksi unjuk rasa (unras) penolakan UU Omnibus Law pihaknya tidak ada agenda aksi mogok nasional.

“Unras sendiri akan dilakukan selama tiga hari mulai hari ini sampai dengan lusa jika tidak mendapatkan hasil apapun, tidak ada agenda mogok nasional,” pungkasnya.(Effendi/CIBA)

Exit mobile version