CIREBON– Bertepatan dengan peringatan Hari Literasi Internasional, sebuah wadah baru untuk pecinta buku lahir dengan nama Komunitas Baca Buku Indonesia (KBBI) di Kota Cirebon.
Komunitas ini hadir dengan tujuan membumikan kembali minat baca di tengah derasnya arus digitalisasi yang semakin menggeser kebiasaan membaca buku secara fisik.
Acara launching ditandai dengan bedah buku yang menghadirkan diskusi hangat antar peserta. Sebanyak 40 orang hadir dalam momen bersejarah ini, mulai dari kalangan pelajar, mahasiswa, pekerja, hingga pegiat literasi.
“Komunitas ini dibentuk agar budaya membaca tidak hilang ditelan zaman. Buku masih menjadi jendela pengetahuan yang relevan kapan pun,” ujar Founder KBBI, Ghina Inayati, Senin (8/9/2025).
Selain bedah buku, acara juga diisi dengan sesi perkenalan visi-misi komunitas serta rencana kegiatan ke depan, seperti ngopi sambil baca, diskusi rutin bulanan, hingga program berbagi buku ke sejumlah titik
Terbentuknya Komunitas Baca Buku Indonesia diharapkan dapat menjadi motor penggerak semangat literasi nasional, sekaligus menjawab tantangan rendahnya minat baca masyarakat di era digital.
“Satu ciri tersendiri di KBBI itu dengan memberikan event-event tentang kegiatan bedah buku, kegiatan untuk menunjang literasi membaca teman-teman dan nanti mungkin ada tempat khusus yang akan kami siapkan untuk teman-teman yang suka baca buku,” ungkapnya.
“Harapannya, semoga KBBI ini semakin jaya dan semakin bisa memberikan kontribusi yang sangat luar biasa bagi masyarakat Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon,” imbuhnya. (Arif/CIBA)