CIREBON, (cirebonbagus.id).- Pemkab Cirebom melalui Satgas Penanganan Covid-19 kembali merilis penambaham kasus terkonformasi Covid-19. Penambahan kasus yang semula 1.672 orang menjadi 1.721 orang yang terpapar virus Corona.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni mengatakan, pada hari ini Rabu (18/11/2020) ada penambahan kasus sebanyak 50 orang yang terkonfirmasi Covid-19 di wilayah Kabupaten Cirebon.
“Ada penambahan 50 orang yang terkonfirmasi Covid-19 sehingga total 1.721 orang,” katanya.
Enny menjelaskan, dari 50 orang tersebut ada delapan orang yang berprofesi sebagai guru di sekolah.
“Hari ini ada delapan guru yang terkonfirmasi Covid-19, kita dari satgas susah untuk melacaknya karena sekarang kita memasuki PSBB transmisi lokal. sekarang juga sudah ada yang sekolah mulai tatap muka, berarti mungkin mereka tidak ada acara keluar kota tidak ada liburan sehingga para guru ada di tempat tetapi karena memang ketemu orang banyak ketemu dengan siapa saja. Kemudian mungkin pas lalai tidak memakai masker tidak menjaga jarak tidak tidak mencuci tangan akhirnya terkena,” katanya.
Ia juga menuturkan, dengan adanya delapan guru yang ikut terpapar, pihak dari satgas penangangan Covid-19 mengimbau agar sekolah yang sudah melakukan pembelajaran secara tatap muka segera dihentikan sementara.
“Guru yang terkonfirmasi Covid-19 melakukan isolasi secara mandiri jadi untuk sekolahnya untuk sementara dihentikan KBM tatap mukanya. Kami juga akan melakukan tracing kepada orang yang kontak dengan guru terutama siswanya,” katanya.
Menurut Data Covid center Kabupaten Cirebon pada Rabu (18/11/2020) jumlah pasien yang terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 1.721 orang. Masih dalam perawatan RS dan Isolasi Mandiri 596 orang, selesai Isolasi 1.009 orang dan meninggal dunia 116 orang. (CIBA-07)
