Wow Keren, Wafi Miliki Bakat Alam Menembak Hingga Belajar ke Korea Selatan

Muhammad Wafi

CIREBONBAGUS.Id – Panas terik matahari di Lapangan tembak Wira Pratama Bhayangkara Sumber Kabupaten Cirebon tidak menyurutkan sejumlah atlet tembak untuik ikut bertanding, Sabtu (14/4).  Tidak terkecuali Muhammad Wafi (17 tahun) atlet andalan Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Kabupaten Cirebon.

Laki-laki berwajah manis ini ternyata baru setahun menekuni olahraga menembak. Tapi, dalam urusan prestasi putra kedua Kapolres Cirebon, AKBP Risto Samudera  dan Deppi Lestari ini jangan dianggap remeh. Sejumlah prestasi dia catatkan antara lain meraih emas Jabar Open 2017, Lely Sampoerna Cup 2018 dengan raihan 1 Emas mix tim, 1 perak tim dan 1 perak Perorangan. Prestasi lain meraih perak dalam Kejuaraan Daerah di Bandung tahun 2018 lalu.

Dalam keseriusan olahraga menembak, Wafi sangat berperan karena memiliki bakat alam yang baik. Bahkan tidak lama lagi Wafi akan belajar di Negara ginseng, Kota Pohan  Korea Selatan. Diperkirakan Wafi akan mengikuti pelatihan 1,5 bulan di negeri ginseng tersebut.

“Alhamdulillah saya mendapat kepercayaan untuk mengikuti pelatihan tersebut. Semoga itu akan menjadi peningkatan kemampuan saya dalam menekuni olaharaga menembak,” ungkap Wafi yang juga siswa SMAN 1 Sumber kelas 2.

Siapa sangka bakat alam yang dimiliki Wafi ternyata berawal dari pertistiwa tidak sengaja. Ketika itu salah satu anggota Polres Cirebon Aipda Yousie Martianingsih menghadap Kapolres Cirebon yang tidak lain bapaknya Wafi setelah mendapat juara pada salah satu kejuaraan. Kemudian Wafi merasa tertarik dengan cerita dan bahkan olahraga menembak.

“Saya kemudian belajar secara biasa ke beberapa senior termasuk mba Yousie. Tidak disangka ternyata hinggga sekarang menjadi suka,” tandas Wafi.

Dalam urusan atltet favorite, Wafi  suka dengan kiprahnya Soleh salah satu atlet senior yang dimiliki Jawwa Barat. Soleh mengatakan Wafi memiliki bakat alam menjadi atlet menembak yang bagus . “Saya tentu mendukung kiprah dia (Wafi red.) untuk menjadi atlet nasional,” tandasnya. (Arif/CB)

Exit mobile version