Monday, 14 July 2025
Cirebon Bagus
  • Ciayumajakuning
    • Kabupaten Cirebon
    • Kota Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
  • Ciayumajakuning
    • Kabupaten Cirebon
    • Kota Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
No Result
View All Result
Cirebon Bagus
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Berita Utama

Garam Laut Jadi Bahan Kosmetik Bernilai Jual Tinggi

09 October 2019
Reading Time: 2 mins read

 

CIREBON, (CB).- Garam selain untuk campuran bumbu masakan dan Industri kini bisa dijadikan bahan kosmetik dengan nilai jual yang sangat tinggi. Harga garam yang begitu rendah ditingkat petani yang selalu serugi tidak bagi Septi Ariyani (39 tahun) warga Desa Bondet,  Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon.‎

ADVERTISEMENT

 

BACAJUGA

Qi An Xin Mendalami Taktik APT ‘NightEagle’

Diam-Diam Menumbuhkan Bisnis Dengan “Shadow Growth”

Software Keuangan UMKM: Investasi Cerdas untuk Pertumbuhan Bisnis Anda

Walaupun setiap kilogramnya hanya dihargai tidak lebih dari Rp 300 ditangan Septi, garam tersebut dapat menjadi salah satu bahan baku untuk pembuatan produk kosmetik atau kecantikan yang bernilai jual tinggi.

‎
Sebelum menjadi pengusaha garam kecantikan, Septi adalah seorang pegawai di Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Cirebon d‎an Petugas Tenaga Pendamping Program Garam dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia.

ADVERTISEMENT

 

Pada saat menjalani profesinya tersebut, Septi mengaku resah, lantaran harga yang dijual antara tahun 2011 hingga 2015, hanya dihargai Rp 200 perkilogram dan tidak jarang banyak garam ditumpuk di gudang penyimpanan.

ADVERTISEMENT

 

Pada 2016 awal, Septi memutuskan untuk mengundurkan diri pekerjaannya itu dan lebih memilih untuk menjadi produsen pembuat garam kecantikan, karena di wilayah Kabupaten Cirebon belum ada yang menggeluti usaha tersebut.

 

Septi mengatakan, garam untuk kecantikan telah dikenal oleh masyarakat luar negeri sejak lama dan warga Indonesia yang menggunakan produk tersebut harus impor terlebih dahulu.

 

“Garam impor itu, dijual sampai 700 ribu satu kilogramnya dan itu pun yang beli hanya dari kalangan menengah ke atas,” ujar Septi Rabu (9/10/2019).‎

 

Setelah memutuskan untuk memulai usaha garam kecantikan, Septi mengikuti pelatihan serta pendampingan dari Balitbang KKP Republik Indonesia di Desa Rawaurip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon.

 

Dalam pendampingan tersebut, puluhan petani dan produsen garam di Kabupaten Cirebon, mendapatkan program terkait pengolahan garam menjadi produk bernilai ekonomis tinggi.

 

Septi menuturkan, kalau selama pelatihan tersebut, ia mengaku paling antusias dan yakin bahwa garam adalah sebuah pulang besar, tidak hanya untuk kebutuhan pangan serta industri.

 

“Saya langsung mencoba mengaplikasikan sendiri dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga garam impor,” katanya.‎

 

“Adapun beberapa produk yang dihasilkan oleh Septi dari garam laut ini‎ dapat digunakan untuk beberapa perawatan, yakni hair treatment, scrub, face toner, penghilang jerawat serta kusam di wajah, body scrub, dan aroma terapi, untuk beberapa produk harga cuman puluhan ribu,” katanya.

 

Dari hasil usahanya satu bulan septi mampu meraup omzet hingga puluhan juta rupiah.

 

“‎Untuk pemasaran, saya mengandalkan agen dan reseller. Agen saya sudah ada lima, ada di Palembang, Surabaya, Bandung, Surabaya, Bekasi, sama Jakarta, sisanya online,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, diawal usahanya bahan baku garam kecantikan yakni raw material ia dapatkan langsung dari para petani garam di Kabupaten Cirebon‎. Namun seiring berjalannya waktu, ia merasa kesulitan mendapatkan garam raw material, karena banyak petani yang tidak konsisten melakukan pengolahan, sehingga menghambat produksi.

 

‎”Saya melihat, petani tidak serius mempertahankan kualitas. Padahal kualitas garam bagus,” katanya.

 

Untuk mendapatkan kualitas garam yang dapat digunakan sebagai bahan baku bahan kecantikan, ‎ia memutuskan menyewa lahan seluas 25 hektare di Desa Kertasura, Kecamatan Suranenggala.

 

“Kalau menggunakan cara tepat guna untuk bertani garam, nantinya akan menghasilkan garam raw material dengan kualitas tinggi. 95 persen untuk industri, 5 persen untuk garam kecantikan. Saya sewa lahan 3 sampai 5 juta per hektare untuk setiap tahunnya,” katanya. (CB-07)

ADVERTISEMENT

BERITATERKAIT

Ekonomi & Bisnis

Qi An Xin Mendalami Taktik APT ‘NightEagle’

14 July 2025
Ekonomi & Bisnis

Diam-Diam Menumbuhkan Bisnis Dengan “Shadow Growth”

14 July 2025
Ekonomi & Bisnis

Software Keuangan UMKM: Investasi Cerdas untuk Pertumbuhan Bisnis Anda

14 July 2025
Nasional

RSUD Gunung Jati Disorot Usai Diduga Telantarkan Pasien Selama Tiga Hari Tanpa Diberi Makanan

14 July 2025
Ekonomi & Bisnis

Dari Bordes hingga Toilet, Inilah Wujud Nyata Komitmen KAI Daop 1 Jakarta Jaga Kebersihan Kereta

14 July 2025
Ekonomi & Bisnis

Lebih Modern & Nyaman! KA Gumarang Hadirkan Rangkaian Stainless Steel New Generation Mulai 15 Juli 2025

14 July 2025
ADVERTISEMENT

BERITATERPOPULER

  • Mobil CRV Raib Digondol Pencuri, Modusnya Pelaku Minta Test Drive Tabrak ke Trotoar Lalu Kabur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MBI Wilayah Cirebon Dikukuhkan, Bro Roxy Terpilih Jadi Ketua Periode 2025-2028

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ayo Lihat! Jadwal dan Harga Tiket KRL Bogor ke Jakarta Kota Kamis 13 Februari 2025 Pagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kolaborasi Lintas Sektor Perluas Dampak Positif Produk Bebas Asap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jadwal dan Harga Tiket Kereta Api Komuter Surabaya Pasuruan Minggu 9 Februari 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
ADVERTISEMENT

BERITATERBARU

Qi An Xin Mendalami Taktik APT ‘NightEagle’

14 July 2025

Diam-Diam Menumbuhkan Bisnis Dengan “Shadow Growth”

14 July 2025

Software Keuangan UMKM: Investasi Cerdas untuk Pertumbuhan Bisnis Anda

14 July 2025

RSUD Gunung Jati Disorot Usai Diduga Telantarkan Pasien Selama Tiga Hari Tanpa Diberi Makanan

14 July 2025

Dari Bordes hingga Toilet, Inilah Wujud Nyata Komitmen KAI Daop 1 Jakarta Jaga Kebersihan Kereta

14 July 2025
Cirebon Bagus

Kategori

  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Ciayumajakuning
  • Ekonomi & Bisnis
  • Pendidikan
  • Hiburan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Politik
  • Ragam

Informasi

  • About
  • Redaksi
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
  • Advertise
  • Karir
  • Contact

Jaringan Media

  • Sindikasi Indonesia

Copyright @ 2019 - 2023 CirebonBagus.id. All right reserved.

No Result
View All Result
  • Ciayumajakuning
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
    • Indramayu
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Nasional
  • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Ragam
  • Kampungku

Copyright @ 2019 - 2023 CirebonBagus.id. All right reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist