CIREBON, (cirebonbagus.id).- Jajaran Polresta Cirebon terus melakukan penyekatan terhadap para pemudik yang nekad pulang ke kampung halaman. Dalam operasi penyekatan yang dilakukan Sabtu (8/4/2021) di sembilan titik penyekatan terdapat 128 kendaraan diputarbalik.
Dalam operasi yang digelar Polresta Cirebon terdapat 417 kendaraan yang dilakukan pemertiksaan dan 128 diantaranya diputarbalik. Kendaraan yang diputar balik antara lain kendaraan roda dua sebanyak 71 unit, kendaraan pribadi sebanyak 36 unit, kendaraan penumpang 13 unit dan kendaraan barang 8 unit.
“Berdasarkan data sejak pukul 06.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB terdapat 128 kendaraan diputarbalik. Kami akan terus melakukan operasi penyekatan,” ungkap Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. M Syahduddi, Sabtu (8/5/2021).
Dari jumlah kendaraan yang diminta putar balik, 60 persennya merupakan kendaraan roda dua. Syahduddi mengaku kendaraan roda dua banyak terjaring karena tidak bisa menunjukkan dokumen pendukung.
“Kami cek di pos Rawagatel dan mayoritas roda dua akan mudik stelah ditanyakan tidak bisa tunjukan dokumen jadi harus putar balik,” kata dia.
Syahduddin mengaku sudah mengantisipasi kemacetan di kawasan arteri akibat penyekatan. Petugas memasang traffic count dan memberikan informasi kepada pengguna jalan sekitar 500 meter sebelum titik penyekatan. Sepanjang jalan tersebut, terdapat barikade yang memberitahukan bahwa di daerah tersebut ada penyekatan dan harus berhati-hati.
Penyekatan dilakukan dalam rangka pelarangan arus mudik Idul Fitri 2021. Hal ini antisipasi meningkatnya jumlah kasus Covid-19 yang dapat terjadi jika adanya perpindahan massa secara besar serta komunikasi warga tanpa mengindahkan protokol kesehatan. (CIBA01)