CIREBAONBAGUS.COM- Sebagai kabupaten yang memiliki luas lahan baku terluas di Indonesia, yakni 114.083 ha, Ketua Tim Upaya Khusus Swasembada (Upsus) Propinvi Jawa Barat, Banun Harpini kawal langsung validasi data luas tambah tanam (LTT) di kantor Dinas Pertanian Kabupaten Indramayu.
“Validasi data LTT sangat penting, untuk pastikan pasokan beras pada musim panen aman,” kata Banun dihadapan tim upsus dari Kab. Indramayu, Rabu (23/5).
Kabupaten Indramayu, sebagai sentra padi dengan luas lahan baku terluas tidak saja di Jawa Barat yang memiliki total luas lahan baku seluas 927.269 ha tapi juga di Indonesia. Untuk itu data luas tanam pada musim tanam April-September (Apsep) 2018 terus divalidasi dan dikawal Kementan.
Banun mengapresiai petani di Kabupaten Indramayu juga tim upsus dari dinas terkait dan Babinsa Kodim 0616 Indramayu yang telah dapat memenuhi target LTT bulai Mei yakni : 24.000 ha dari target 32.000 ha. “Kami optimis dengan sisa hari yang tersisa, akhir Mei dapat kami penuhi dengan rata-rata 1.000 ha/hari,” kata Tahmid, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Indramayu.
Turut hadir pada rapat koordinasi LTT Kabupaten Indramayu adalah Badan Pusat Statistik Kabupaten Indramayu, penyuluh, babinsa, dan pendamping pertanian kecamatan. Diakhir acara Kementan secara simbolis memberikan bantuan eskavator, ini untuk percepatan perbaikan saluran irigasi tersier untuk menjami ketersediaan air saat musim kemarau, pungkas Banun. (CB08)