CIREBON, (cirebonbagus.id ).-Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Ketahanan Pangan menyalurkan beras bagi sejumah desa yang dinilai rawan pangan.
Kawasan desa rawan pangan tersebut tersebar di tujuh kecamatan yang kali ini berkesempatan memperoleh bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD). Kegiatan secara simbolis dihadiri langsung Bupati Cirebon Imron yang berlangsung di aula dinas setempat belum lama ini.
Imron menyebutkan, pemberian bantuan beras bagi desa-desa rawan pangan merupakan upaya Pemkab Cirebon. Tentunya dalam mengentaskan daerah yang rawan pangan di wilayahnya. Bantuan kali ini, diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah rawan pangan agar cadangan pangan bisa tercukupi.
“Pemerintah menekankan untuk masalah ekonomi. Minimalnya mereka dikawasan tersebut bisa lebih baik. Maka daerah rawan pun akan terkikis dengan sendirinya,” ujar Imron seusai kegiatan kepada wartawan.
Dalam kesempatan tersebut, Imron juga meminta kepada para dermawan agar turut serta dapat membantu masyarakat miskin. Sehingga keseimbangan dalam masyarakat sekitar bisa berjalan.
“Semacam ini harusnya bisa dicontoh oleh orang yang berlimpah hartanya. Ikut memberi bantuan kepada masyarakat miskin juga menjadi sangat diharapkan,” ucap Bupati.
Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Cirebon, Muhidin menyampaikan, tahun 2019 ini pihaknya menyalurkan sebanyak 52,74 ton bantuan beras dari stok CPPD. Bantuan diberikan untuk 2.637 KK di 7 Desa yang tersebar di 7 Kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon.
“Program ini sudah dilakukan sejak awal sampai akhir tahun 2019. Ini yang terakhir, untuk tujuh desa yang tersebar di tujuh kecamatan se-Kabupaten Cirebon,” kata Muhidin.
Menurutnya, ke tujuh desa itu merupakan sisa desa yang rawan pangan sesuai dengan data penelitian Bappelitbangda tahun 2014.
Sebelumnya, Dinas Ketahanan Pangan sudah menyalurkan bantuan yang sama untuk 16 desa rawan pangan. Ke tujuh desa yang mendapat bantuan tersebut yakni, Desa Astana Kecamatan Gunung Jati sebanyak 5,52 ton untuk 276 KK, desa Dukupuntang Kecamatan Dukupuntang sebanyak 4,08 ton untuk 204 KK, Desa Karangsembung Kecamatan Karangsembung sebanyak 4,98 ton untuk 249 KK, Desa Kemlaka Gede Kecamatan Tengahtani sebanyak 8,96 ton untuk 448 KK. Kemudian Desa Pabuaran Lor Kecamatan Pabuaran sebanyak 17.02 ton untuk 851 KK, Desa Pakusamben kecamatan Babakan sebanyak 5,52 ton untuk 276 KK dan Desa Pangenan Kecamatan Pangenan sebanyak 6.66 ton untuk 333 KK.
“Alhamdulillah pak Bupati bisa hadir dalam memberikan bantuan secara simbolis. Jajaran Pemerintahan yang dipimpin pak Bupati tadi juga melepas truk pengangkut beras untuk didistribusikan ke desa yang dituju,” ungkapnya. (CIBA-06)