PMI-Pemkot Cirebon Luncurkan Kendaraan Penyemprotan Disinfektan

CIREBON, (cirebonbagus.id).- Pemerintah Daerah Kota Cirebon, bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cirebon launching 1 unit kendaraan penyemprotan disinfektan ]”Gunner Sprayer”).

Kendaraan gunner sprayer merupakan kendaraan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang diberikan kepada PMI Kota Cirebon untuk melakukan penyemprotan di wilayah Kota Cirebon.

Walikota Cirebon melalui Sekda Kota Cirebon, Agus Mulyadi menuturkan, pihaknya sangat berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang telah memberikan satu unit kendaraan alat penyemprotan disinfektan melalui kendaraan dengan alat yang canggih berbentuk Gunner Sprayer.

Tidak hanya itu, Agus, mengapreasikan terhadap upaya-upaya yang telah dilaksanakan seluruh pihak termasuk juga pemerintah Provinsi Jawa Barat, PMI Kota Cirebon dan seluruh para relawan yang ada semoga semua menjadi lahan ibadah.

“Gunner Sprayer yaitu kendaraan penyemprotan disinfektan sehingga yang muncul seperti kabut dan tidak membasahi wilayah,” ujarnya, seusai acara launching di halaman Balaikota Cirebon, Selasa (17/11/2020).

Ia mengatakan, keberadaan kendaraan Gunner sprayer adalah bagian upaya pemerintah pusat, propinsi dan kota/kabupaten untuk melakukan sebuah edukasi kepada masyarakat, minimal bisa melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah terbuka.

“Mudah-mudahan masyarakat bisa teredukasi terutama untuk beberapa wilayah yang saat ini muncul kluster-kluster baru, itu sudah disampaikan dan ini upaya agar bisa mengurangi persebaran Covid- 19,” katanya.

Agus menambahkan, menurutnya yang terpenting sebetulnya adalah bagian dari kesadaran masyarakat untuk bisa berperilaku hidup sehat kemudian menerapkan protokol kesehatan dengan optimal. Prinsipnya tetap produktif di tengah pandemi,” katanya.

Sementara itu, Ketua PMI Kota Cirebon, Edial Sanif menuturkan, kegiatan hari ini merupakan suatu kegiatan yang dilakukan bersama dengan PMI Provinsi Jabar. Kegiatan tindak nyata yang hanya sebagian kecil dari sekian banyak kegiatan yang pernah dilakukan.

“Yang terpenting adalah edukasi pendidikan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan seperti 3 M,” ujarnya.

Ia mengatakan, penyemprotan akan dilakukan dari pagi sampai sore di semua titik yang penting. Dan penyemprotan ini adalah salah satu kegiatan PMI.

“Minimal menggugah masyarakat bahwa Covid- 19 itu nyata, dan memberikan edukasi kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan,” tuturnya. (Effendi/CIBA)

Exit mobile version