CIREBON, (cirebonbagus.id).- Jajaran Kepolisian Resort Kota Cirebon (Polresta Cirebon) membagikan ratusan paket sembako dan nasi kotak kepada tukang ojeg dan tukang becak dengan konsep “Sembako Jumat Drive-Thru” di Mapolresta Cirebon, Jumat (1/5/2020).
Puluhan tukang ojeg dan becak sekitar Mapolresta Cirebon pun tampak mengantre dengan tetap menaiki sepeda motor dan becak miliknya untuk mengambil paket sembako dan nasi kotak tersebut.
Namun, mereka terlihat saling menjaga jarak phisical distancing dan mengikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 saat memasuki Mapolresta Cirebon.
Dari mulai mencuci tangan, pengecekan suhu tubuhnya, penyemprotan antiseptik ditangannya dan menggunakan masker.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. M. Syahduddi, mengatakan, mekanisme pembagian sembako dengan konsep “Sembako Jumat Drive-Thru” untuk membantu warga terdampak Covid-19.
“Paket ini kami bagikan kepada masyarakat rentan dan pekerja informal yang terdampak Covid-19 sehingga bisa tetap optimistis menghadapi pandemi,” ujarnya
Ia mengatakan, penyaluran donasi melalui “Sembako Jumat Drive-Thru” membuat petugas dan warga tidak saling bersentuhan. Sebab, masyarakat tinggal menunjukkan kupon yang telah dibagikan sebelumnya dan masyarakat bisa langsung mengambil paket sembako dan nasi kotak di tempat yang disediakan.
“Jadi, konsep ‘Sembako Jumat Drive-Thru’ Polresta Cirebon juga cocok karena sesuai protokol pencegahan penyebaran Covid-19,” katanya.
Menurut Syahduddi, paket sembako yang dibagikan kepada masyarakat merupakan donasi para personel Polresta Cirebon.
“Mereka secara sukarela menyisihkan sebagian rizkinya untuk membantu warga yang tidak dapat bekerja akibat pandemi Covid-19,” jelasnya.
Bahkan, lanjut, Syahduddi, sejumlah pihak juga turut mendonasikan beras dan bahan sembako lainnya untuk disalurkan ke masyarakat melalui Polresta Cirebon.
“Alhamdulillah ada yang membantu juga, kami sampaikan terima kasih banyak,” tutur Syahduddi.
“Setiap warga yang datang mendapat beras, paket bahan pangan, dan nasi kotak untuk berbuka puasa dan kegiatan ini rencananya diselenggarakan rutin setiap pekan,” imbuh Syahduddi. (Effendi/CIBA)
