CIREBON, (cirebonbagus.id).- Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) melakukan survei verifikasi akreditasi versi standar nasional akreditasi rumah sakit (SNARS) di RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Jumat (29/11/2019).
Kegiatan tersebut dilaksanakan lantaran, RSUD Arjawinangun telah mendapat predikat paripurna dari KARS yang bertujuan dalam memastikan implementasi mutu pelayanan.
Direktur RSUD Arjawinangun, dr Bambang Sumardi mengungkapkan, kegiatan survei verifikasi akreditasi versi SNARS kali ini edisi ke-2 yang merupakan tindaklanjut dari KARS.
Menurutnya, pengecekan dilakukan pada sejumlah item yang meliputi seluruh civitas di RS agar dapat memperbaiki dan meningkatkan mutu agar tetap mempertahankan status paripurna.
“Ini merupakan kelanjutan atas kesimpulan dari proses verifikasi akreditasi yang pertama. Surveyor dan Verifikator KARS kali ini dilakukan oleh pak Dedy Ahmad Sumaedi dan sedang berlangsung selama 3 hari,” kata dr Bambang kepada wartawan disela kegiatan.
Menurut dr Bambang, RSUD Arjawinangun saat ini secara umum telah menindaklanjuti dari rekomendasi KARS sebelumnya dengan baik. Karena telah menunjukkan upaya peningkatan mutu pelayanan yang signifikan dan sebetulnya rata-rata sudah melaksanakan dan memenuhi seluruh elemen penilaian (EP). Sehingga perencanaan perbaikan strategi (PPS) dirasa telah memadai pada beberapa yang kategori dokumen.
“Alhamdulillah kami telah melewati fase dalam pemenuhan EP sehingga PPS yang dilakukan telah tertib demi kelancaran akreditasi setingkat diatasnya. Oleh karenanya, Pemkab pun mendukung penuh dengan apa yang kami gagas untuk bisa lebih baik ke depannya,” ungkapnya.
Dalam kesempatan verifikasi tersebut, presentasi hasil pelaksanaan PPS pun dihadiri langsung Bupati Cirebon Imron Rosyadi. Imron pun secara langung mengamati pemeriksaan oleh tim survivor dalam perkembangan perbaikan dari hasil survey akreditasi.
“Setelah kami amati, dengan laporan dan penelusuran hasil telah dokumen dari setiap PPS semuanya standar akreditasi setiap pokja dijalankan dengan baik. Semoga proses ini bisa berjalan dengan lancar dan apa yang menjadi kebutuhan agar bisa dilengkapi sesuai arahan survivor,” kata Imron.
Bupati pun berharap, dengan tahapan yang telah terakreditasi juga dapat mempertahankan dan meningkatkan implementasi mutu layanannya.
“Kami berharap hasil verifikasi ini bisa dijalankan dengan baik oleh seluruh elemen. Pemerintah pun mendukung penuh apa yang menjadi kebutuhan agar pelayanan khusunya kesehatan bagi masyarakat bisa terus ditingkatkan,” ungkapnya. (CIBA-06)