CIREBON, (cirebonbagus.id).- Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon mengumumkan ada satu tenaga medis yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19.
Tenaga medis tersebut bekerja di Puskesmas Karangsari Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni mengatakan, ada satu tenaga medis dari Puskesmas Karangsari meninggal akibat Covid-19.
“Yang bersangkutan berjenis kelamin laki-laki (37 tahun) positif 1 Oktober kemarin terus dirawat dan dilakukan perawatan di RS Ciremai karena punya penyakit bawaan dan hari ini dikabarkan meninggal dunia,” katanya, Senin (5/10/2020).
Enny menambahkan, Nakes yang meninggal tersebut diketahui Positif Covid-19 setelah kontak langsung dengan tenaga kesehatan yang lain
“Hasil Tracing nakes tersebut positif Corona. Rencananya jenazah akan dikebumikan dengan strandar prorokol kesehatan di Kalitengah Plered,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, dengan adanya nakes yang meninggal dunia Puskesmas Karangsari di-lockdown sementara.
“Dari hari Sabtu kemarin, Puskesmas Karangsari dilakukan Lockdown sampai Selasa besok. Puskesmas nantinya dilakukan penyemprotan disinfektan,” katanya.
Lanjut Enny, untuk tenaga kesehatan baik dari rumah sakit maupun puskesmas yang terpapar sudah mencapai 102 orang.
“Total 102 tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19. 53 orang di antaranya tenaga di rumah sakit dan 49 orang dari nakes puskesmas,” ujarnya.
Enny juga mengatakan, untuk nakes di rumah sakit maupun puskesmas sebagian sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19.
“Untuk nakes di RS sebanyak 26 Orang dinyatakan sembuh, 15 orang masih dalam perawatan dan 12 orang menjalani isolasi mandiri,” tambahnya.
“Kalau untuk nakes di puskesmas sebanyak 41 dinyatakan sembuh, enam orang menjalani Isolasi mandiri dan satu meninggal dunia,” katanya.
Dari data Pusat Informasi Covid-19 di Kabupaten Cirebon pada Senin (5/10/2020) total yang terkonfirmasi Covid-19, 884 orang. Masih dalam perawatan RS dan Isolasi mandiri 255 orang, Selesai isolasi 580 orang dan meninggal dunia 49 orang. (CIBA-07)