CIREBON, (cirebonbagus.id).- Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Satuan Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 menginformasikan terkait adanya penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19.
Kabag Humas Pemkab Cirebon, Nanan Abdul Manan mengatakan, pada Rabu (7/10/2020) adanya penambahan 15 orang terdeteksi Covid-19.
“Data yang kami terima dari Satgas Covid-19 adanya penambahan sebanyak 15 orang jadi total keseluruhan jumlah 912 orang yang terkonformasi Covid-19,” katanya di sela kegiatan.
Nanan menjelaskan, kenaikan kasus yang terdeteksi Covid-19 ini merupakan pasien yang kontak erat dan pasien suspek.
“Dari 15 orang yang terkonfirmasi Covid-19 sebanyak sembilan orang pasien suspek dan sebagian kontak erat dan perjalanan,” Ujarnya.
Ia juga menjelaskan, dari 15 orang tersebut yang yang terdeteksi Covid-19 sebangian menjalani isolasi secara mandiri dan perawatan di RS.
“Sebagian orang yabg terdeteksi Covid-19 menjalani isolasi mandiri karena tanpa gejala dan ada juga yang menjalani perawatan di rumah sakit, kebanyakan mereka pasien suspek serta kontak erat dengan kasus terkonfirmasi sebelumnya,” tambahnya.
Nanan mengatakan, dari kasus 15 oraang hari ini ada yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19. “Ada pasien suspek yang menjalani rawat inap meninggal dunia jenis kelamin laki-laki (34 tahun) cluster Kecamatan Mundu,” katanya.
Nanan mengatakan, lonjakan kasus ini dikarenakan banyaknya warga yang tidak patuh dengan protokol kesehatan.
“Kami berharap agar masyarakat tetap patuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker, cuci tangan pakai sabun dan selalu jaga jarak, dan tetap di rumah kalau pun keluar tetap patuhi protokol kesehatan,” tambahnya.
Data dari Pusat Covid Center Kabupaten Cirebon pada, Rabu (7/10/2020), jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 menjadi 912 orang, masih dalam perawatan RS dan isolasi mandiri mencapai 280 orang, selesai isolasi atau sembuh 580 orang, meninggal dunia 52 orang. (CIBA-07)